Harian
kompas Rabu (23/7/2014) Pergerakan saham PT Visi Media Asia (VIVA) milik
grup Bakrie menunjukkan tren menurun sejak periode pemilihan presiden dimulai.
Awalnya, penurunan saham VIVA disebabkan media yang dinaungi emiten tersebut
menyiarkan program hitung cepat atau quick count pemilu oleh stasiun
televisi yang berada di bawah kendalinya, TV One.
Menurut
analis Trust Securities Reza Priyambada, menurunnya saham VIVA tersebut bukan
karena kinerja perseroan yang buruk. Reza mengungkapkan, sentimen pasar terkait
politik yang menjadi biang keladi menukiknya saham VIVA. "Turun lebih
karena sentimen politik. Bukan karena kinerjanya yang turun," kata Reza
kepada Kompas.com
Sumber:
kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar